Malang, ketika mendengar kota satu ini kita pasti akan langsung berpikir tentang "wisata" nya. Yup, wisata di Kota Malang memiliki pilihan yang sangat banyak dan menarik untuk di datangi. Terutama untuk wisata alamnya. Bagi kalian yang sudah mengenal daerah Malang, pasti tidak asing dengan kawasan "Pujon". Kali ini, kita akan membahas tentang perjalanan dari Kota Malang (Sekitar kampus Universitas Malang) menuju desa Pujon Kidul dengan tujuan akhir "Sumber Pitu". Sumber Pitu di Malang ada dua, satunya lagi di daerah Tumpang.
Perjalanan ini kami lakukan sudah beberapa tahun yang lalu sebenarnya. Tapi, baru kali ini saya bisa membahas itu. Pertama kali tau tentang Sumber Pitu ini, berasal dari postingan di instagram pada tahun 2015. Saya dan beberapa teman segera merencanakan perjalanan menuju ke sana. Dan tanpa basa basi kami segera berangkat ke esokan harinya dengan berbekal makanan ringan dan air.
Sekitar pukul 7 pagi kami sudah berkumpul di kawasan yang dekat dengan kampus (UM), sekitar 6 orang sudah berkumpul di sana. Tak lama kemudian, kami segera bergegas menuju pujon kidul. Kami ber-6 belum ada yang pernah ke desa Pujon kidul apalagi ke Sumber Pitunya. Berbekal pengetahuan seadanya dan bertanya-tanya kepada penduduk sekitar, akhirnya kami sampai di parkiran Sumber Pitu setelah hampir 1 jam perjalanan.
Di loket masuk Sumber pitu, kami di sambut oleh Mas A (Saya lupa namanya) untuk membayar tiket masuk dan mendapat pengarahan untuk bisa sampai di Sumber Pitu. Kami, harus mengikuti jalan yang diberi tanda pita merah putih agar sampai ke sana. Peringatan juga, ketika hujan kami di larang turun ataupun meneruskan perjalanan. Lebih baik berhenti dan menunggu hingga hujan reda.
Perjalanan ke Sumber pitu dari pintu masuk sekitar 6 Km, Sebenarnya jalur pertama bisa di akses dengan motor. Namun karena motor yang kami pakai tidak memadai dengan kontur jalannya yang naik turun dan berbatu, kami memutuskan untuk berjalan kaki. sekitar 2,7 Km dari parkiran, kita akan memasuki jalur kedua yaitu jalur mendaki.Pendakian sekitar 3 km dengan kontur jalanan yang naik turun. Kita disuguhi pemandangan yang begitu sejuk, pepohonan yang rindang, semak dan rumput ilalang. Dan juga kita disuguhi pemandangan tebing yang indah meskipun cukup curam sepanjang jalan menuju Sumber Pitu.
Setelah beberapa waktu berjalan, kami mulai mendengar suara gemericik air terjun yang sangat menenangkan. Selesai melewati jalan yang cukup curam, kita bertemua dengan jalan yang menurun. Di mana sudah ada air terjun kecil yang menyapa kita. Dan melihat ke sebalhnya, sudah ada keindahan ya sangat mengagumkan. Sumber Pitu Pujon. untuk mencapai ke atas kami harus melewati jalan dengan kemiringan 45 derajat, dengan menggunakan tali yang sudah disediakan (Sekarang jalannya sudah di perbaiki)
Pemandangan yang indah, mengagumkan, membuat kita bersyukur ada di dunia ini. Dengan alam ciptaan Sang Maha Esa.
(Maaf saya kehilangan foto-foto yang lain. dan ini sudah di edit cahayanya)
Comments
Post a Comment